Kabupaten Bengkayang, sebuah daerah yang kaya akan keindahan alamnya, juga menemukan kekayaan dalam sosok-sosok muda yang berkomitmen untuk membangun masa depannya. Wahyu Sinarputra, seorang Calon Legislatif DPRD Kabupaten Bengkayang dari Dapil 2, meliputi Kecamatan Lumar, Kecamatan Ledo, Kecamatan Sanggau Ledo, dan Kecamatan Tujuh Belas, adalah salah satu cahaya baru dari kaum GenZ yang bersemangat untuk mengubah dinamika politik yang ada di Kabupaten Bengkayang.
Lahir di Baremomol, Desa Lamolda, Kecamatan Lumar, pada 17 April 2000, Wahyu Sinarputra adalah anak kedua dari Bapak Sem Jaya Palilu dan Ibu Anesti Lones. Namun, perjalanan hidupnya tidak sekadar terpaut pada latar belakang keluarganya; ia membangun jejak pendidikannya yang kokoh.
Pendidikan Wahyu Sinarputra
Jejak pendidikan Wahyu dimulai dari SD Negeri 01 Beremada, Desa Lamolda, Kecamatan Lumar, tempat ia menyelesaikan pendidikan dasarnya. Kemudian, ia melanjutkan pendidikan menengah pertamanya di SMP Rehobot Kabupaten Bengkayang dan berhasil menamatkannya pada tahun 2015. Namun, tekadnya untuk terus menimba ilmu tak kunjung padam.
Pada tahun yang sama, Wahyu Sinarputra memasuki bangku SMA Negeri 2 Bengkayang dan sukses menyelesaikan pendidikan menengah atasnya pada tahun 2018 dengan prestasi gemilang. Akan tetapi, semangatnya untuk terus berkembang membawanya meraih pendidikan tinggi.
Perguruan tinggi menjadi lanskap baru bagi Wahyu Sinarputra. Ia melanjutkan studi di Universitas Tribhuwana Tunggadewi Malang (UNITRI) Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik, Program Studi Ilmu Administrasi Publik, dan berhasil menamatkan pendidikan tinggi Strata Satu (S1) dengan gelar (S.A.P) pada tahun 2022.
Pengalaman Berorganisasi
Namun, perjalanan Wahyu Sinarputra tidak hanya ditandai oleh kesuksesan akademisnya. Kecintaannya pada lingkungan sosial dan keinginannya untuk memberikan kontribusi positif pada masyarakat membawanya memasuki dunia politik. Pada tahun 2023, ia bergabung dengan Partai Solidaritas Indonesia (PSI) dengan tekad yang bulat untuk membawa perubahan.
Pengalamannya dalam berbagai organisasi dan semangatnya untuk mewujudkan perubahan membuatnya terpanggil untuk menjadi bagian dari anggota legislatif Dapil 2 Kabupaten Bengkayang. Melingkupi wilayah yang terdiri dari Kecamatan Lumar, Kecamatan Ledo, Kecamatan Sanggau Ledo, dan Kecamatan Tujuh Belas, tanggung jawabnya tak hanya sekadar mewakili satu identitas kelompok masyarakat, namun juga seluruh keberagaman identitas yang ada di wilayahnya.
Sebagai seorang calon legislatif, Wahyu Sinarputra mengerti bahwa peran sebagai wakil rakyat bukanlah sekadar duduk di ruang rapat DPRD. Ini tentang menjadi suara bagi semua elemen masyarakat yang diwakilinya, membawa aspirasi serta kepentingan substantif dari berbagai kelompok masyarakat di Kabupaten Bengkayang.
Dalam upayanya untuk mewujudkan visi dan misinya, Wahyu Sinarputra mengajak masyarakat Dapil 2 Kabupaten Bengkayang—yang meliputi Kecamatan Lumar, Kecamatan Ledo, Kecamatan Sanggau Ledo, dan Kecamatan Tujuh Belas—untuk berpartisipasi aktif dalam proses demokrasi. Pada Rabu, 14 Februari 2024, di TPS masing-masing, ia mengajak untuk memberikan dukungan dengan mencoblos NOMOR URUT 3, dari Partai Solidaritas Indonesia (PSI), sebagai langkah nyata menuju perubahan yang diinginkan bersama.
Baginya, perjuangan tidaklah sebatas pada pencoblosan di hari pemilihan, melainkan pada langkah-langkah nyata yang diambil bersama-sama untuk membangun masa depan yang lebih baik bagi daerahnya. Perannya bukanlah sekadar sebagai seorang Calon Legislatif, melainkan sebagai bagian dari gerakan perubahan yang melibatkan seluruh elemen masyarakat.
Dalam setiap langkahnya, Wahyu Sinarputra menunjukkan bahwa harapan untuk perubahan bukanlah sekadar kata-kata. Ini tentang aksi konkret, kesediaan untuk terlibat, dan tekad yang bulat untuk menghadirkan perubahan yang positif bagi Kabupaten Bengkayang, tempat yang menjadi identitas, kesejatian, dan perjuangannya.
Sebagai seorang yang memahami nilai pentingnya masyarakat yang majemuk, ia berkomitmen untuk menjadi jembatan antara berbagai kepentingan, memperjuangkan hak-hak setiap individu, serta mengedepankan keadilan dan keberagaman dalam setiap tindakan legislatif yang dilakukannya.
Berkomitmen untuk membangun Bengkayang yang lebih baik, Wahyu Sinarputra mengajak untuk bersama-sama membentuk cerita baru. Ini adalah kisah perjuangan, kesolidan, dan harapan bersama untuk mewujudkan cita-cita bersama: sebuah Bengkayang yang inklusif, maju, dan berdaya saing global.
Pesan Wahyu Sinarputra untuk semua warganya adalah bahwa masa depan Bengkayang ada di tangan bersama. Dengan kolaborasi, kesatuan, dan partisipasi aktif, kita dapat menciptakan perubahan yang diidamkan oleh semua pihak. Kehadiran kita di TPS pada 14 Februari 2024 adalah bukti nyata bahwa kita mampu menjadi agen perubahan untuk masa depan yang lebih baik bagi Kabupaten Bengkayang pada masa yang akan datang.